Mau Cepat Keterima Kerja? Kenali Dulu Jenis Wawancara Ini
Bagi jobseeker, dapat panggilan wawancara kerja adalah hal yang ditunggu-tunggu, karena disini mereka dapat menunjukkan kepribadian, keterampilan, dan pengalaman yang dimiliki.
Wawancara kerja juga menjadi metode yang dilakukan perusahaan untuk menyeleksi calon karyawan. Tujuannya, untuk menemukan kecocokan antara karakteristik pelamar dengan persyaratan posisi yang diperlukan, selain itu juga mendapat informasi-informasi tambahan yang diperlukan perusahaan dari kandidat karyawan.
Mungkin bagi sebagian jobseeker terbiasa dengan wawancara one-on-one, yaitu wawancara dengan HR saja. Tapi, ternyata ada jenis wawancara yang jauh lebih kompleks dari jenis wawancara itu, lho.
Yuk, simak apa aja jenis wawancara yang wajib kalian ketahui :
1. Wawancara Tradisional (one-on-one)
Wawancara ini adalah jenis wawancara umum yang sering digunakan di perusahaan. Jenis wawancara ini juga sering disebut wawancara one-on-one, yaitu ketika kandidat berhadapan dengan satu orang (HR atau user) lebih membahas tentang pengalaman, keterampilan, atau kepribadian yang dimiliki kandidat
A. Pertanyaan yang sering ditanyakan :
- Alasan ingin bergabung di perusahaan tersebut
- Menanyakan tentang kepribadian kandidat
- Kelebihan dan kekurangan dari kandidat
2. Wawancara Kelompok
Gak seperti jenis wawancara yang sebelumnya, jenis wawancara ini kandidat gak cuma akan bertemu dengan HRD saja, tapi dengan beberapa kandidat lain yang melamar untuk posisi yang sama. Ini adalah taktik yang digunakan oleh perusahaan saat mereka membutuhkan karyawan untuk sebuah posisi dengan jumlah yang banyak.
Dalam jenis wawancara ini perusahaan ingin melihat kelebihan masing-masing dari kandidat dan bagaimana para kandidat ini bekerja dalam grup.
A. Pertanyaan yang sering ditanyakan :
- Hal yang membuat kamu berbeda dari kandidat lain
- Kira-kira posisi apa yang cocok untuk kamu saat berada dalam kelompok in
3. On the Job Interview
On the job interview adalah jenis wawancara yang langsung menguji keterampilan kandidat saat wawancara berlangsung. Biasanya pewawancara akan meminta kandidat untuk menyelesaikan langsung tugas yang berkaitan dengan pekerjaan relevan pada posisi yang dilamar.
A. Pertanyaan yang sering ditanyakan:
- Jika kandidat melamar sebagai copywriter, pewawancara akan meminta kandidat untuk membuat copy/tulisan
4. Wawancara Studi Kasus (Case Interview)
Dalam wawancara jenis ini, biasanya perusahaan akan meminta kandidat untuk memecahkan suatu masalah yang biasanya sesuai dengan posisi yang dilamar atau mengenai perusahaan.
Tapi, beberapa pewawancara juga meminta kandidat untuk memecahkan masalah yang tidak berhubungan langsung dengan perusahaan. Perusahaan yang biasanya menggunakan wawancara jenis ini adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri keuangan, teknologi, dan manajemen konsultasi.
A. Pertanyaan yang sering ditanyakan:
- Gimana cara kandidat mengatur waktu saat berhadapan dengan banyak tugas dan deadline
- Pertanyaan kasus seputar keterampilan teknis sesuai posisi yang dilamar, misalnya mengenai perencanaan agar perusahaan dapat menghasilkan keuntungan
5. Wawancara Perilaku (Behavioral Interview)
Pada wawancara ini, biasanya pewawancara menyisipkan beberapa pertanyaan tentang kepribadian kandidat di setiap wawancara. Dari pertanyaan yang diajukan tersebut bertujuan agar pewawancara bisa mengetahui perilaku kandidat dalam situasi tertentu, khususnya pada pengalaman kerja sebelumnya. Melalui wawancara jenis ini, pewawancara akan mendapat bukti bahwa kandidat memang memiliki kemampuan yang dibutuhkan untuk posisi itu.
A. Pertanyaan yang sering ditanyakan:
- Cerita pengalaman saat menghadapi banyak tugas di tempat kerja
- Cara menyelesaikan permasalahan ketika mengalami konflik dengan rekan kerja
Nah, itulah beberapa jenis-jenis wawancara kerja. Dengan tahu jenis-jenis wawancara kerja di atas, nantinya kalian akan lebih bisa percaya diri menghadapi wawancara kerja di perusahaan mana pun.
Jadi persiapkan diri dengan baik dan tunjukkan ke pewawancara kalo kalian pantas bekerja di perusahaan tersebut.
Source : https://www.merdeka.com/jabar/mengenal-jenis-wawancara-kerja-berikut-penjelasannya-kln.html
Penulis : Syifa Mawadah